Cara Menghemat Biaya Resepsi Pernikahan

Nelisa17.com - Kian hari, biaya untuk mengadakan pesta pernikahan semakin mahal. Bisa jadi acara tersebut membebani keuangan kedua mempelai. Namun, beban pada pihak pria tentu lebih besar dari pihak wanita. Maka dibutuhkan strategi jitu untuk menekan biaya tersebut sekecil mungkin.

Dengan demikian, biaya untuk kegiatan yang mengesankan ini dapat dihemat. Sehingga Anda sebagai salah satu pihak dari acara ini tidak terlalu merasa dibebani oleh biaya pernikahan yang semakin hari semakin mahal.

Jika Anda adalah salah satu orang yang akan mengadakan acara resepsi pernikahan. Entah sebagai pihak mempelai pria, wanita atau orang yang akan menikah.

Anda tidak perlu khawatir akan hal ini. Sebab ada banyak cara yang bisa dilakukan agar biaya untuk acara pernikahan yang akan dilaksanakan bisa lebih sedikit.

Berikut 6 dari sekian banyak cara yang bisa Anda jalankan. Keenam cara ini, adalah yang paling mudah dan sederhana. Sehingga bisa diaplikasikan ke acara pernikahan yang akan dilaksanakan.

1. Cari Waktu yang Tepat

Acara pernikahan tentu bukan acara mendadak. Sudah pasti ada persiapan dan pembicaraan yang mendalam dari kedua belah pihak. Oleh karena itu, saat melakukan perundingan kapan acara resepsi dilakukan. Carilah waktu yang tepat, agar bisa menekan biayanya.

Umumnya biaya pernikahan akan meningkatkan tajam ketika "musim pernikahan" datang. Ini sudah menjadi hal yang wajar, karena semakin banyak permintaan maka biaya yang dibutuhkan akan semakin besar.

Jadi, agar biaya untuk pesta perkawinan tidak terlalu tinggi. Tidak ada salahnya jika dalam perundingan, cari waktu yang tepat (bukan pada musim pernikahan). Dengan demikian, pihak mempelai pria dan wanita tidak terbebani oleh biaya yang membengkak. Jadi, dana yang dikeluarkan relatif lebih rendah.

2. Menyewa Pakaian Lebih Hemat daripada Membeli

Anda dapat menghemat biaya untuk pakaian pernikahan dengan cara menyewa dibanding membelinya. Maka jangan ragu untuk melakukan cara ini. Toh, pakaian tersebut hanya dipakai sekali saja bukan?

Dengan cara ini, biaya yang dikeluarkan untuk pakaian acara pernikahan bisa dihemat hingga 80%. Umumnya, harga untuk pakaian perkawinan jauh lebih mahal dan yang diperlukan bisa lebih dari satu stel.

Jadi, menyewa pakaian untuk pengantin adalah pilihan yang cukup bijak. Karena lebih ekonomis, dan tetap mengesankan.

3. Cetak Undangan dengan Harga Ekonomis

Undangan menjadi hal penting dalam mempersiapkan acara pernikahan. Ada beberapa orang yang mencetak undangan dengan harga yang sangat mahal.

Padahal, cetakan undangan tersebut hanya digunakan sekali. Sesampainya kepada pihak yang bersangkutan, undangan tidak dibutuhkan lagi.

Oleh karena itu, dianjurkan untuk mencetak undangan dengan harga yang ekonomis. Tentu, dengan desain tampilan yang masih sama menariknya.

4. Undang Saudara, Kerabat, Sahabat, Serta Teman-teman Saja

Biasanya ketika akan melakukan acara pernikahan. Kita sering kali mengundang orang yang tidak dikenal.

Selain, kemungkinan mereka menghadiri acara resepsi yang akan dilaksanakan lebih kecil. Untuk mencetak undangannya pun membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Tidak ada salahnya jika sebagai pihak yang berkepentingan dalam acara tersebut. Anda mengusulkan untuk mengundang orang-orang yang dikenal saja, seperti saudara, teman, sahabat dan lain-lain.

Dengan demikian, kemungkinan para tamu undangan untuk datang cukup besar. Juga tidak banyak membuang biaya untuk mencetak undangan.

5. Pilih Souvenir yang Sederhana, Murah, Namun Tetap Berkesan

Souvernir adalah salah satu bagian penting dari pesta pernikahan. Untuk itu, perlu pemikiran dan konsep yang matang, agar menghasilkan kesan yang menarik.

Meski demikian, untuk menghemat biaya sebaiknya menggunakan souvernir yang sederhana. Namun, asesoris tersebut harus tetap berkesan bagi para tamu undangan.

Maka dari itu, Anda dan pihak yang berkepentingan lainnya harus bisa membuat konsep pernikahan yang sederhana namun tetap berkesan. Dengan demikian, pesta perkawinan akan tetap menarik dan dana yang dikeluarkan dapat ditekan.

6. Gunakan Konsep Outdoor

Sekarang ini, konsep indoor sudah umum. Jadi, tidak ada jeleknya jika acara yang dilakukan memakai konsep outdoor atau diluar ruangan.

Namun, Anda harus memperhatikan situasi dan kondisi. Jika tidak memungkinkan (misalnya musim hujan) jangan dipaksakan, dan memilih konsep indoor (di dalam gedung).

Sederhananya, biaya untuk acara resepsi pernikahan bisa ditekan sekecil mungkin dan kegiatan tetap berlangsung seperti biasanya jika mau melakukan cara-cara yang disampaikan di atas. Dengan demikian, acara perkawinan tetap berkesan namun dengan biaya yang relatif lebih murah.